Di mAna Kita??

salam perjuangan buat teman-teman yg kukira masing2 sgt sibuk waktu dan tika ini...

sekadar mengisi kekosongan hati tatkala menulis entri untk ruangan ini...

terlalu bnyk persoalan yg bermain dalam benak dan fikiran sebenarnya....

memikirkan mereka yang di bawah tanggungan dan tanggungjawab kita dalam menyampaikan syahadah al-haq itu sendiri...

kadang2 ak memikirkan, adakah diri ini benar2 mengrti n memahami apkah sbnrnye tugas yg terpaksa digalasi???

dan  kdg2 terase diri ini ketinggalan dalam mengejar mereka yg lain sewatu menaiki gerabak keretapi dakwah n tarbiah ini..

adakah ini perasaanku seorg n ak sbnrnye yg bersalah kerna x merangka gerak kerja secara berhemah dan juga penuh hikmah??

Ya Allah, ak tidak sanggup menzalimi mereka yg tidak mengerti apa2...

sangat takut kalau2 sisa2 jahiliah yg bersisa melambatkan n mnympitkan pemahaman dan perasaan mereka

kpd agama-Mu walaupun ak tahu bahwa  hati2 ini dipegang oleh-Mu...

beban yg memberat di bahu ini tak mampu ak pikul seorg diri...

ak tahu teman2 lain senantiasa ad untk menemani tp ak juga tahu bahwa kekuatan sbnrnya hanya dari-Mu...

teringat satu petikan dalam sebuah buku yg menyelitkan kata-kata ini....

"saudaraku, karena satu dan lain hal, tiba2 ad satu perubahan drastis di ruhiyah kita. Shalat kita tidak


khusyuk.Kaki terasa berat melangkah ke mushalla utuk berjemaah. Ghairah qiamullail kita kian melemah dan


hilang total. Ambisi kita pada dunia meluap-luap. Kita sulit bersyukur dan bertaubat. Kita akrab dgn dosa n


berbagai lagi yg membawa kita jauh dari-Nya".

teman, ak mahu kita bangkit semula semuanya...

bersama mengejutkan teman-teman lain yg mungkin terlena...

ak juga saat ini wajib kembali meraih cinta-Nya

untuk menjadi super murabbi...

madahku terhenti sebentar di sini.

insyaAllah kita ketemu lagi...

ShARING....

dengan nama Allah ak mulai menulis untuk entri kali ini...

ntah mgapa, saban hari dan saban waktu hati ini semakin jauh dari rasa indahnya ukhwah itu...

padahal ak amat tahu skali ukhwah yang terjalin kerna Allah tidak akan pernah merasa sakit maupun kehilangan

dan segala perasaan   yg tidak enak.

ak harap teman di sekeliling dapat memahami bhawa ak bukannya yg dahulu lagi dan saat ini ak hanya selesa

untk cuma menyepikan diri dan berbicara tatkala ad sesuatu yg perlu ak lontarkan...

maafkan ak teman kerna sgt merasakan diri ini sudah tidak layak untuk berdampingan dengan kalian

terasa diri ini sangat kotor dan hina dengan virus-virus ukhwah dan hati yang masih berbisa...

kuharapkan ianya berlalu sepertimana aliran air membasuh dan membersih pepasir di tangan

tapi hatiku hampa kerna sedikit pasir itu masih tertinggal di situ...

sesungguhnya ak buntu saat ini dan ak senantiasa merasakan diri ini sangat bersalah kepada kalian...

tentang pertemuan tempoh hari, sejujurnya ak sdikit berat untk melakukan itu, namun ku gagahi jua kerna

mengenangkan jasa akak dalam menyampaikan misi agama kepada kita...

tambahan pula, dalam kegembiraan kalian, ak sebnarnya sangat berduka walaupun ku cuba hiburkan hati ini

semampuku..

maafkan ak sekali lagi kerna ak bukan seperti dulu....

salam sayang fillah buat kalian

PlAy.....n nikmat

bismillahirrahmaanirrahim...

hari ini, telah selesai satu lagi tugasan kelas kami.

seronoknya tak terkata melihatkan keletah rakan yang menggembirakan hati...

tetapi, dalam ak melihat mereka, hatiku terdetik, adakah kesenangan itu akan sentiasa berkekalan???

bukankah kita diuji oleh Allah dalam 4 cara: suruhan, larangan, nikmat dan musibah....

tapi, adakah mereka bersyukur dan merasakan nikmat yg Allah telah berikan???

cukup sampai di sini, terpaksa undur diri kerana diri ini butuh kerehatan sedikit selepas berpenat lelah membuat kerja...

salam...

BisikAn...pErgilaH mnJAUH...

bismillahhirrahmaanirrahim...

atas keizinan dari-Nya jua ak dapat menulis pada laman ini hari ini

sekadar meluahkan ap yg terbuku dan sesak berada dalam hati

mgkn pd luaran ak gmbira tp hakikat sebenar ak sedang bertarung antara jahiliah n agama

terkadang ak tewas jua dgn tuntutan hawa' sedangkan ak sebnar harus melawannya

tidak pasti mgapa bisa jadi bgitu

mgkn saja hbnganku dng si Dia telah makin menjauh

mgkn jua ak lupa pd sgala nikmat yg dipinjamkan ini hnya sementara

mgkn jua ak terleka bahawa masih ad insan yg sedang menagih teguk dan kasih dalam jalan ini

dan ak seakan-akan menzalimi mereka atas ap yg berlaku

betapa berdosanya ak bukan saja pd makhluk-Mu tp jua pada-Mu YA ALLAH...

masih adakah sinar harap untukku kembali

sedangkan diri ini telah bnyk sgt dicemari dgn debu2 duniawi

pada dia yg tetiba sahaja muncul dalam lembaran hidup ini

moga Allah bersama2 menjaga dan memelihara hati kita daripada terjebak dengan dosa ini

jika tidak bertemu di dunia, insyaAllah kita ketemu di syurga...

ameen...

wahai tuhan yg membolak-balikkan hati-hati, tetapkanlah hati kami atas jalan-Mu....